#!/bin/bash 
# ganti ke yang lebih sesuai, mendekati ukuran harddisk NUM_GIGS=200 
function cleanup {  echo "Cleaning up ..."  rm -f 100MB 1GB 1GB.[0-9] 1GB.[0-9]*[0-9] }
 trap cleanup EXIT 
iter=0 while true; do   iter=$[$iter+1]  echo "Iteration $iter"   echo "Writing 100MB of random data ..."  dd if=/dev/urandom of=100MB bs=100k count=1024   echo "Creating 1GB ..."  cat 100MB 100MB 100MB 100MB 100MB  \      100MB 100MB 100MB 100MB 100MB > 1GB   i=1  while [[ i -lt NUM_GIGS ]]; do    i=$[$i+1]    echo "Creating 1GB.$i ..."    cp 1GB 1GB.$i  done   cleanup done 

Skrip ini dapat digunakan untuk mengetes harddisk. Cara kerja skrip ini yaitu dengan melakukan random write pada harddisk secara terus-menerus. Anda lalu dapat mengamati lewat /var/log/messages apakah ditemukan error.

Cara penggunaan

Ketik/copy-paste dan “chmod +x” skrip tersebut. Misalnya skrip ada di /root dan diberi nama ‘testwrite’.

# cd /root # chmod +x testwrite

Jalankan skrip tersebut pada partisi yang ingin dites. Contoh, Anda ingin mengetes partisi / (misalnya ini adalah /dev/sda1) dan partisi /backup (misalnya ini adalah /dev/sdb1).

# cd / # /root/testwrite
# cd /backup # /root/testwrite

Bisa saja skrip dijalankan bersamaan untuk tiap partisi.

Setelah itu coba amati di console lain apakah ada error yang muncul:

# tail -f /var/log/messages

Edit nilai NUM_GIGS pada skrip jika ukuran harddisk berbeda. Sebagai patokan kasar, gunakan nilai sekitar 200-220 untuk harddisk 250GB (mengetes sekitar 80-90% disk).

Jika ingin keluar dari skrip, tekan Ctrl-C.