Backup website adalah salah satu cara terbaik bagi pemilik website, agar terhindar dari gangguan virtual pada server maupun file website itu sendiri. Backup pada dasarnya adalah menyimpan salinan file ke penyimpanan eksternal, sehingga dapat dipulihkan sewaktu-waktu jika terjadi error atau kehilangan data..

Pada artikel kali ini, kami akan mengulas tentang bagaimana cara backup website WordPress menggunakan plugin UpdraftPlus. UpdraftPlus merupakan plugin yang menyederhanakan proses backup dan proses restore website WordPress. Plugin ini bisa melakukan backup dan restore secara terjadwal yang bisa memudahkan Anda menghindari kelupaan melakukan backup.

Berikut Langkah-langkah membuat backup WordPress menggunakan plugin UpdraftPlus :

1. Login ke Dashboard WordPress Anda 

2. Setelah berhasil masuk ke Dashboard WordPress Admin, silahkan bisa klik menu PluginTambah BaruAdd New > cari plugin “UpdraftPlus” di kolom pencarian dengan tanpa tanda petik, kemudian Install NowPasang Sekarang.

3. Apabila sudah menginstall plugin UpdraftPlus, silahkan bisa klik tombol “Aktifkan” terlebih dahulu.

4. Setelah berhasil menginstall dan mengaktifkan plugin UpdraftPlus, kemudian klik pada Menu PengaturanUpdraftPlus Backups.

5. Ketika sudah masuk ke dashboard plugin UpdraftPlus. Silakan klik menu “Settings” untuk memulai konfigurasi waktu backup dan lokasi penyimpanan menggunakan Google Drive.

6. Setelah memilih waktu backup otomatis, maka silakan dilakukan save terlebih dahulu hingga ke bagian bawah dan akan menemukan menu “Save Changes”.

7. Selanjutnya konfigurasi penyimpanan menggunakan Google Drive. Silahkan klik logo “Google Drive“. Kemudian scroll kebawah dan klik link dari “Authenticate with Google Drive“.

8. Pilih alamat akun Gmail (Google Drive) yang ingin digunakan untuk penyimpanan file website WordPress Anda.

9. Kemudian klik “Izinkan” agar plugin UpdraftPlus dapat terhubung dengan akun Google Drive Anda.

10. Jika berhasil, maka akan ada tombol “Complete setup“. Silahkan klik “Complete setup” untuk kembali ke website.

11. Silakan klik menu “Settings” di UpdraftPlus, dan klik “Save Changes“.

12. Selain membuat backup secara otomatis ke Google Drive, Anda bisa membuat backup secara manual dengan menggunakan fitur “Cadangkan Sekarang” pada menu Cadangkan / Kembalikan di UpdraftPlus.

13. Selamat, Anda telah berhasil setting UpdraftPlus Backups yang terhubung dengan media penyimpanan Google Drive.

Kesimpulan :

Untuk melakukan backup website menjadi lebih mudah dan cepat dengan menggunakan plugin yang bernama Updraftplus. Dengan plugin ini Anda tidak perlu masuk ke server hosting untuk melakukan backup, cukup masuk ke pengaturan UpdraftPlus, dan Anda bisa melakukan backup dengan sekali menekan tombol Backup Now.

Selain itu plugin UpdraftPlus juga bisa diatur untuk melakukan proses backup secara otomatis. Sehingga tanpa Anda menekan tombol Backup Now, UpdraftPlus akan melakukan backup dengan sedirinya. Hal ini bisa membantu Anda ketika terjadi error dan ingin restore file ke kondisi yang terbaru sebelum terjadinya error.

Dengan plugin ini Anda juga bisa menyimpan hasil backup di media penyimpanan online seperti Dropbox, Google Drive, Microsoft OneDrive, dan masih banyak lagi media penyimpanan yang support dengan plugin ini.

Demikian panduan Masterweb tentang membuat Backup WordPress secara otomatis ke Google Drive. Selamat mencoba.